Kedatang Tuhan Yesus Dalam Wahyu 22

Kedatangan Tuhan Yesus Dalam Wahyu 22

Kitab Tuhan Yesus
Kitab Wahyu


 

 Kedatangan Tuhan Yesus dalam Wahyu 22:6-17

Di dalam Wahyu 22 kata "Aku datang segera" ditulis sebanyak 3 kali (ay. 7, 12, 20). 

Beberapa pandangan para penafsir

Pertama, Wiliam Barclay menjelaskan bahwa Kristus sekali lagi mengumumkan kedatangan-Nya yang segera (Wiliam Barclay, 2012). Kedua, J.J. de Heer mengatakan bahwa topik kedatangan Tuhan dalam kitab Wahyu 22:6-17 merupakan pemberitahuan Yesus bahwa diri-Nya akan segera datang ke dunia ( ay.7 dan 12) (J.J. de Heer, 2003) Kedatangan kembali ini harus dilihat dengan latar belakang penghakiman akhir, di mana orang benar akan masuk ke dalam sorga kekal dan orang fasik ke dalam kegelapan yang paling gelap (Mat. 25:31-46). Yohanes sebagai penulis kitab Wahyu adalah saksi mata. Dengan demikian kesaksiannya tidak didasarkan pada imajinasi manusia tetapi pada wahyu ilahi. Ia telah mencatat semua yang ia dengar dan lihat, termasuk tentang Yerusalem baru. Kitab Wahyu memuat penglihatannya tentang Tuhan Yesus, surat kepada tujuh jemaat, meterai, sangkakala, malapetaka, penghakiman akhir, dan Yerusalem baru. Yohanes bersaksi bahwa apa yang telah ia tulis secara pribadi ini sungguh bisa dipercaya (bdk. Yoh. 21:24) (Simon J. Kistemaker, 2011). Tuhan Yesus akan kembali secara mendadak, dan ada pahala bagi setiap orang yang menuruti apa yang tertulis dalam kitab ini (Dave Hagelberg,1997). Ketiga, Timotius Subekti mengatakan bahwa Kedatangan Tuhan Yesus yang dimaksudkan dalam Wahyu 22:6-17 adalah pasti sebab semua nubuat yang dituliskan dalam Kitab Wahyu ini tidak dapat dilepaskan dari kedatangan-Nya. Karena itu, kalau kita sudah diyakinkan bahwa perkataan-perkataan ini tepat dan benar, Yesus akan datang segera(ayat 6-7) (Timotius Subekti, 2019). Keempat, George L. Baesley Murray dalam buku ‘Tafsiran Alkitab Abad ke-21 3 Matius-Wahyu’ Mengatakan bahwa kedatangan Kristus itu merupakan suatu peristiwa yng segera harus terjadi karena Tuhan datang segera. Yang dimaksud Yohanes disini tidak harus berarti ada pembacanya terlibat dalam penyembahan malaikat, walaupun hal seperti itu terjadi di kalangn orang Yahudi , tetapi melaikn terjadi kepda semua orang. Kelima, Ray C. Stedman (Petualangn Menjelajahi perjanjian Baru) Yang memgatakan bahwa kedatangn Allah pada saat itu akan membuat orang kaget karena Allah akan menginvasi setiap manusia siapa yang ada di pihak-Nya dan siapa yang tidak di Pihak-Nya dan semua manusia akan menyaksikan seluruh alam semesta sedang lenyap bagaikan mimpi dan sesuatu yang lain yaitu sesuatu yang tidak pernah terpikirkan oleh manusia. Lewat kedatangan-Nya itu Allah akan memerintah bersama-sama dengan orang yang berada di pihak-Nya, untuk menghukum orang yang tidak percaya.

Kesimpulan

Kedatangan Tuhan untuk memukul kalah antikrist dan untuk mendirikan Kerajaan seribu tahun (J.J. de Heer, 2003). Yesus menyatakan dua hal besar: Pertama, Ia membawa upah bersama-Nya dan membalas pada setiap orang sesuai dengan perbuatannya. Kedua, Dia adalah Alfa dan Omega, Yang Pertama dan Yang Terkemudian, Yang Awal dan Yang Akhir (Wiliam Barclay, 2012). Dengan demikian kedatangan Tuhan yang dimaksud dalam Wahyu 22:6-17 adalah pasti bertujuan mengenapkan nubuatan, menyelamatkan orang percaya,memukul kalah antikrist,dan menghukum orang yang tidak percaya.